Selasa, 28 Februari 2017

PEMIMPIN NON MUSLIM

Rangkuman penjelasan Nadirsyah Hosen soal
Memilih Pemimpin Non-Muslim
Bismillahirrahmanirrahim. Saya rangkum di bawah ini sejumlah tulisan, audio dan video mengenai masalah ini agar bisa disimak sepenuhnya.
1. Tafsir kata Awliya dan asbabun nuzul dalam QS al-Maidah:51 menurut 10 kitab tafsir: http://luk.staff.ugm.ac.id/kmi/isnet/Nadirsyah/awliya/isi.html
2. Penjelasan lengkap kisah Umar Bin Khattab yang mengusir sekretaris Abu Musa al-Asy'ari dari Madinah: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tarikh/253-bagaimana-memahami-kisah-umar-bin-khattab-dan-abu-musa-al-asy-ari
3. Benarkah kalau menjadikan teman setia saja tidak boleh apalagi menjadikan non-Muslim sebagai pemimpin? Simak penjelasannya di sini: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tarikh/254-logika-dan-illat-hukum
4. Apa persyaratan menjadi Khalifah? Simak penjelasan saya di sini: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/73-tiga-ulama-klasik-apa-syarat-menjadi-pemimpin
5. Penjelasan mengenai keputusan Muktamar Lirboyo tentang memilih anggota DPR/MPR yang non-Muslim: https://chirpstory.com/li/346262
6. Syekh Ali Gomaa membolehkan non-Muslim jadi pemimpin: https://mobile.twitter.com/na_dirs/status/781433324887678976
7. Penjelasan kenapa Depag pernah menerjemahkan awliya dalam QS al-Maidah:51 sebagai pemimpin dan kemudian merevisinya di edisi terbaru: https://chirpstory.com/li/333681
8. Qur'an terjemah Depag cetakan Saudi ternyata QS al-Nisa: 139 tidak diartikan sebaga pemimpin: https://mobile.twitter.com/na_dirs/status/835635236251688962
9. Tafsir kata awliya dalam QS al-Nisa: 138-139 dalam 10 kitab tafsir juga bukan sebagai pemimpin dan karenanya memilih pemimpin non-Muslim tidak masuk ciri orang munafik: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/tafsir-al-nisa-138-139-bukan-mengenai-pilkada
10. Simak penjelasan saya bahwa kita jangan mudah menganggap orang lain munafik: http://www.nu.or.id/post/read/75551/Jangan-Mudah-Menganggap-Orang-Lain-Munafik
11. Wawancara saya dalam bahasa Inggris terkait masalah Ahok, Agama dan Pilkada: http://indonesiaatmelbourne.unimelb.edu.au/talking-indonesia-ahok-race-religion-and-democracy/
12. Klarifikasi saya soal cuitan buih aksi 212: http://nadirhosen.net/kehidupan/ummat/klarifikasi-nadirsyah-hosen-soal-buih
13. Kita sebaiknya membela al-Qur'an dengan akhlak mulia sesuai panduan Imam al-Ghazali: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/membela-al-quran-dengan-akhlak-mulia
14. Apa panduan al-Qur'an untuk menyikapi mereka yang menghina al-Qur'an: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/apa-sikap-kita-terhadap-mereka-yang-melecehkan-ayat-allah
15. Beredar kisah Nabi mengeksekusi Abi Sarah penghina al-Qur'an. Kisahnya ternyata dipotong. Ini kisah lengkapnya: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tarikh/278-benarkah-nabi-mengeksekusi-abi-sarah-penghina-al-qur-an
16. Allah melarang kita memaki sesembahan orang kafir: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/perintah-ilahi-jangan-memaki-sesembahan-mereka
17. Jangan sampai kebencian kita terhadap seseorang atau etnik-agama tertentu membuat kita tidak berlaku adil: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/benci-tapi-tetap-berlaku-adil-pesan-langit
18. Penjelasan dari sudut ilmu fiqh dan balaghah bahwa KH Ma'ruf Amin tidak bersaksi palsu di persidangan Ahok: http://nadirhosen.net/tsaqofah/filsafat/kiai-maruf-amin-sang-ahli-fiqh
19. Joke tentang orang yang gila Pilkada: http://nadirhosen.net/renungan/santai/gila-pilkada
20. Syariat Islam di tangan politisi sering bermasalah: http://www.nu.or.id/post/read/71354/syariat-islam-dan-politisi
21. Indonesia sedang diadu domba pihak luar lewat kasus Ahok: http://nadirhosen.net/kehidupan/negara/indonesia-diadu-domba-janganterpancing
22. Mari kita menolak kejahatan dengan kasih sayang: http://nadirhosen.net/tsaqofah/tafsir/268-menolak-kejahatan-dengan-cara-yang-lebih-baik
23. Para ulama klasik pun pusing menghadapi orang ngeyel: http://nadirhosen.net/kehidupan/ummat/269-menghadapi-orang-ngeyel
24. Rangkaian ayat Awliya dipungkasi dg QS al-Mumtahanah:1. Maknanya jg BUKAN pemimpin. Penjelasan tu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Up